KUMPULAN PENGETAHUAN dan MISTERI DUNIA: BAHASA NAVAJO, NASA, DAN ALIEN

Semua pasti tahu jika Bahasa Navajo digunakan oleh pasukan koalisi Amerika sebagai kode sandi dalam Perang Dunia II. Sandi Navajo ini merupakan faktor sangat penting yang membuat sekutu memenangkan perang. Sandi Navajo ini dijuluki THE UNBREAKABLE CODE yang bahkan kriptografer handal musuh pun tidak mampu memecahkannya. Lalu apa hubungan bahasa ini dengan NASA dan Alien? Ada cerita menarik untuk ini.

Dari Navajo oleh NASA untuk Alien

Pecinta misteri pernah baca tentang Suku Dogon, Suku Maya yang konon pengetahuan leluhur mereka diberikan oleh Makhluk yang berasal dari luar Bumi? Nah Suku Navajo Indian ini juga memiliki cerita masa lalu yang hampir sama.

Orang- orang Navajo percaya jika Bintang-bintang di Alam Semesta adalah Rumah bagi makhluk hidup. Satu tahun satu kali para warga Navajo berkumpul mengadakan upacara penyembuhan yang mereka sebut YEIBICHAI. Upacara ini sudah dilakukan sejak jaman dahulu. Ritual dan nyanyian ini berlangsung selama 9 hari.

Nah, pada hari terakhir upacara ini ditutup dengan Ritual yang sangat Sakral. Sang ketua akan melakukan nyanyian secara sendiri kepada langit tanpa boleh ditonton oleh orang lain. Ritual ini hanya diwariskan dari ketua ke ketua yang baru. Meski ritual ini masih dilakukan sampai saat ini, momen ini tidak diijinkan untuk difilmkan. Ya, ritual ini tidak pernah difilmkan. Namun suara ini pernah direkam 1 kali ditahun 1940 oleh Willard Rhodes dari Universitas Kolombia. Dan pada tahun 1977, rekaman ini ditransfer ke 4 buah piringan (rekaman fonograf).

Mungkin banyak yang tertawa karena menghubungkan ritual ini dengan alien. Namun tahukah dari 4 buah rekaman yang ada, sekarang cuma ada 2 buah yang ada di bumi. 2 buah yang lainnya ada di luar Bumi. NASA membawanya keluar angkasa melalui 2 buah pesawat tanpa awak yakni VOYAGER I dan VOYAGER II yang diluncurkan tahun 1977. Melalui ke 2 pesawat ini, rekaman itu diputar sambil melintasi planet-planet lain. Diharapkan suara dari bumi dapat didengar oleh Alien.

Bukan hanya itu di belakang piringan itu terdapat petunjuk lokasi Bumi di tata surya. Jika piringan itu ditemukan oleh peradaban yang menguasai fisika, pasti bisa menemukan lokasi Bumi dalam kosmos.